Tsunami
Tsunami berasal
dari bahasa jepang, yaitu tsu yang berarti pelabuhan dan nami berarti glombang.
Jadi tsunami berarti ombank besar dipelabuhan.
A.
Beberapa Faktor yang menyababkan
terjadinya tsunami, yakni:
1. Gempa Bumi Bawah Laut(Undersea earthquake)
Gempa bawah laut dapat
menimbulkan tsunami tapi tidak semua gempa menimbulkan tsunami, gempa yang
dapat menimbulkan tsunami memiliki syarat tertentu, yaitu:
a.
Gempa berpusat di tengah laut.
b.
Kekuartan gempa lebih dari 6,5
SR
c.
Gempa dangkal yang kedalamannya
0-30 km
Salah satu gempa yang memicu
terjadimya tsunami adalah gempa yang diakibatkan oleh pergerakan lempeng bumi
(gempa bumi tektonik). Berdasarkan ukuran gelombangnya, gempa tsunami
digolongkan menjadi 5(lima) macam, yaitu:
a.
Amat kecil, jika magnitude gemp
kurang dari 7 skala richer
b.
Kecil, jika megnitudo gempa
antara 7-8 SR
c.
Menengah, jika magnitude gempa
sekitar 8 SR
d.
Besar, jika megnitudo gempa
antara 8-9 SR
e.
Sangat besar, jika megnitudo
gempa lebih dari 9 SR
2. Longsoran lempeng bawah laut(undersea landslide)
Pergerakan yang besar pada kerak bumi biasanya terjadi di perbatasan
lempeng tektonik. Celah retakan antara kedua lempeng tersebut adalah sesar(fault). Lempeng samudra yang lebih padat
menunjang kebawah lempeng benua, proses ini disebut dengan penunjangan. Penunjangan lempeng samudera ke lempeng benua
mengakibatkan terjadinya gempa. Gemmpa semacam ini yang sanga efektif
mengakibatkan gelombang tsunami.
3.
Aktifitas
vulkanik
Pergerakan lempeng didasar laut, selain dapat mengakibatkan gempa
seringkali mengakibatkan aktivitas vulkanik pada gunung berapi. Meletusanya
gunung berapi yang terletak didasar samudra juga dapat mengakibatkan tsunami.
4.
Tumbukan
benda luar angkasa
Tumbukan benda luar angkasa seperti meteor merupakan gangguan
terhadap air laut yang dating dari arah permukaan.
B.
Akibat terjadinya tsunami
a.
Menyebabkan korban jiwa manusia
b.
Merusakkan bengunan dan
tumbuhan disekitar pantai
c.
Merusak segala sesuatu yang
dilaluinya
d.
Merusak lahan pertanian dan
perikanan
e.
Pencemaran air
C.
Daerah di Indonesia yang rawan tsunami
Indonesia adalah
salah satu Negara yang kepulauan yang berpotensi terjadi tsunami, karena
Indonesia terletak antara 2 samudra yakni Samudra Pasifik dan Samudra Hindia
yang dilewati oleh sabuk mediterania. Berikut wilayah perairan di Indonesia
yang berpotensi terjadi tsunami:
1.
Wilayah perairan Indonesia di
sekitar Samudra Pasifik, meliputi daerah Irian Jaya bagian utara serta Maluku
bagian utara dan timur.
2.
Wilayah perairan Indonesia
disekitar Samudra Hindia, meliputi Sumatra, Jawa, dan Nusa Tenggara.
3.
Wilayah perairan local
Indonesia, meliputi daerah Maluku, dan Sulawesi.
0 komentar:
Posting Komentar