Berlangganan

Enter your E-mail -->

Delivered by FeedBurner

Jumat, 31 Oktober 2014

Tari Berpasangan


A.      Pengertian tari berpasangan

Karya tari dapat berupa tari tunggal dan tari berpasangan. Tari tunggal adalah tari yg ditarikan oleh seorang penari. Sedangkan tari berpasangan adalah tari yang ditarikan oleh dua orang penari.

B.      Ciri-ciri tari berpasangan

Tari berpasangan uang berkebang di Jawa Tengah khususnya di daerah Surakarta dibedakan menjadi dua yaitu romantic/erotik dan heroik.

Tarian yang mengandung unsur romantic selalu mengandung unsur percintaan. Sedangkan tarian heroik dibedakan menjadi 2 yaitu:

a.       Tari Wireng

Tari Wireng adalah tari yang penyajiannya menggunakan tema kepahlawanan. Contoh: Bugis Kembar, Bondoyudo.

b.      Tari Pethilan

Adalah tari tari yang dalm penyajianna mengambil sebagian cerita dan berupa tandingan salah satu tokoh kalah/mati.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tari berpaangan mempunyai cirri cirri sebagai berikut:

1.       Dilakukan dua orang

2.       Kedua penari harus komunkatif

3.       Bertemakan erotic dan heroik

4.       Berupa tariang lepas atau cerita


C.      Macam-macam tari berpasangan

a.       Tari Gathotca Anareja

b.      Tari Anoman Wilkataksini

c.       Tari Anila Prahasta

d.      Tari Handaga Bugis

e.      Tari Srikandi Mustekaweni

f.        Tari Bambang Cakil

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.